keepgray.com – Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Purwadi Arianto, menyampaikan apresiasi atas kinerja Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dalam membentuk citra Polri yang humanis. Menurutnya, layanan lalu lintas merupakan bentuk pelayanan kepolisian yang paling sering berinteraksi langsung dengan masyarakat, dan peran ini dapat diperkuat melalui reformasi birokrasi.
“Penguatan peran dalam reformasi birokrasi yang dapat dilakukan Korlantas Polri mencakup transformasi digital layanan publik, peningkatan transparansi melalui pengawasan dan publikasi kinerja, serta pengembangan kompetensi Digital SDM,” ujar Purwadi dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Korlantas Polri 2025 di Jakarta, Jumat (13/6/2025).
Purwadi menekankan bahwa era digital menuntut Korlantas untuk mengoptimalkan peran dalam orkestrasi data lalu lintas dan proaktif dalam pengamanan serta pengaturan simpul transportasi strategis. Ia menambahkan, Korlantas dapat menjadi aktor utama dalam mewujudkan tata kelola mobilitas kota cerdas (Smart City) dengan memperkuat infrastruktur digital dan interoperabilitas data antarinstansi.
Lebih lanjut, Purwadi menjabarkan strategi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dalam kerangka Smart City, di mana pendekatan berbasis komunitas dapat diimplementasikan oleh polisi lalu lintas dengan dukungan teknologi dan analisis data. Dengan demikian, intervensi di lapangan tidak hanya responsif terhadap kejadian, tetapi juga preventif dan strategis melalui pemetaan risiko serta optimalisasi sumber daya.
Ia menambahkan bahwa Smart City memerlukan strategi patroli kepolisian yang mengandalkan pendekatan berbasis data untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Dengan mengedepankan interoperabilitas data, penguatan teknologi, dan layanan berbasis bukti (evidence-based), Polri dapat lebih responsif terhadap dinamika masyarakat serta mampu memenuhi kebutuhan publik secara proaktif dan berkelanjutan dalam konteks Smart City.
“Semua hal tersebut, akan semakin memperkuat langkah strategis Bapak Presiden untuk menjadikan pemerintahan yang mengutamakan kesejahteraan masyarakat, melalui peran Polisi yang humanis,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, Purwadi menekankan agar kebijakan dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan perbaikan secara internal pelayanan yang transparan, adaptif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat diimplementasikan secara konsisten.
“Langkah-langkah ini diharapkan terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi instansi lain dalam memperkuat tata kelola pelayanan publik yang lebih baik dan terpercaya,” pungkasnya.