keepgray.com – Jemaah haji dilarang membawa air zamzam di dalam koper saat pulang ke Tanah Air. Koper yang berisi air zamzam akan dibongkar, dan air zamzamnya akan disita.
Pantauan di salah satu lokasi penyortiran koper jemaah haji RI di Makkah pada Senin (16/6/2025) menunjukkan koper-koper jemaah dibawa menggunakan truk ke area _X-ray_. Setelah diturunkan, koper dimasukkan ke mesin _X-ray_ untuk memeriksa keberadaan air zamzam. Petugas akan memisahkan koper yang terdeteksi berisi air zamzam.
Setelah pemindaian, petugas penyortiran akan membuka koper tersebut dan mengeluarkan botol-botol berisi air zamzam, yang terkadang diselipkan di antara kain ihram atau ditutup dengan lakban. Semua botol berisi air zamzam akan dikeluarkan dan kemudian dibuang.
Kepala Seksi Layanan Kepulangan PPIH, Cecep Nursyamsi, menjelaskan bahwa koper jemaah akan dikumpulkan dua hari sebelum jadwal kepulangan dan dibawa ke area penyortiran sebelum dikirim ke bandara. Cecep menambahkan, jika ditemukan koper bermasalah, terutama yang berisi air zamzam, koper tersebut akan dibongkar. Setelah masalah diselesaikan, koper akan dikirim ke bandara.
Cecep juga meminta jemaah haji untuk tidak khawatir mengenai barang-barang di dalam koper mereka. Ia meyakinkan bahwa ada petugas yang akan menyaksikan proses pembongkaran koper berisi air zamzam untuk memastikan tidak ada barang yang tercecer. Selain air zamzam, barang-barang yang dilarang di bagasi, seperti gas atau _powerbank_, juga akan dikeluarkan.
