WNA Antusias Salat Idul Adha di Canggu

keepgray.com – Perayaan Idul Adha di Lapangan Tibubeneng, Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali, tidak hanya diikuti oleh warga lokal, tetapi juga diramaikan oleh warga negara asing (WNA) dari berbagai negara, termasuk Maroko dan Prancis.

Omar, seorang WNA asal Senegal, hadir bersama dua rekannya, Kareem dari Maroko dan Sofian dari Aljazair. Mereka tampak khusyuk mengikuti seluruh rangkaian ibadah. “Ini hari yang sangat indah. Kami sangat menikmati momen ini, banyak orang dari berbagai negara,” kata Omar sambil menggendong seorang anak kecil.

Kareem, yang telah setahun tinggal di Indonesia, mengungkapkan bahwa ini adalah pengalaman pertamanya mengikuti salat Idul Adha di Bali. Ia merasakan suasana salat berjemaah kali ini lebih inklusif dibandingkan di negaranya. “Di sini kami bisa beribadah dengan bebas, baik sendiri maupun bersama komunitas. Di negara saya sulit, karena agama kami tidak terlalu diterima. Tapi di Indonesia, terutama di sini, sangat mudah menjadi muslim. Berbeda sekali dengan di Eropa,” ujarnya.

Saba dan Safi, dua pria asal Paris, juga turut bergabung dalam salat Idul Adha di Lapangan Tibubeneng, hanya sehari setelah tiba di Bali. “Besok kami juga akan ikut berkurban bersama warga,” kata mereka.

Yulianto, Ketua Panitia Hari Besar Islam Masjid Al Hasanah, mengapresiasi antusiasme warga asing dalam memeriahkan perayaan Idul Adha. Bahkan, beberapa WNA berpartisipasi dalam berkurban. “Tahun ini ada lebih dari 15 WNA yang ikut berkurban. Bahkan, tadi malam ada yang baru mendarat dari Pakistan langsung datang ke masjid untuk mencari informasi soal kegiatan ini,” ungkap Yulianto.