keepgray.com – Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono hadir dalam peringatan Hari Kewirausahaan Nasional 2025 dan menyatakan dukungan terhadap upaya mendorong kewirausahaan, meningkatkan kesadaran berwirausaha, serta memperkuat produktivitas nasional.
Agus Jabo menyatakan bahwa Kementerian Sosial terus mendukung transformasi bantuan sosial (bansos) menjadi pemberdayaan, salah satunya melalui Program PENA (Pahlawan Ekonomi Nusantara). Kemensos memfasilitasi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dengan modal usaha, pelatihan, dan pendampingan kewirausahaan agar mandiri secara ekonomi.
“Kita tidak ingin bansos hanya jadi alat mempertahankan kemiskinan, tapi harus jadi alat membebaskan rakyat dari kemiskinan, lewat pemberdayaan ekonomi (kewirausahaan),” kata Jabo dalam keterangan tertulis, Rabu (11/6/2025).
Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian UMKM bersama Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Gedung SMESCO Convention Jakarta, Selasa (10/6). Peringatan ini merupakan yang pertama dalam sejarah Indonesia.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyebut momen ini sebagai bentuk penghormatan negara terhadap pelaku UMKM. “Ini adalah momentum kesetaraan, penghormatan yang luar biasa tinggi, apresiasi dari Bapak Presiden Prabowo Subianto yang ditugaskan pada Kementerian UMKM untuk memberikan penghormatan setinggi-tingginya pada pengusaha mikro, kecil dan menengah yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Maman.
Maman menambahkan bahwa Kementerian UMKM merupakan ‘bapak’ bagi HIPMI dan akan terus hadir bersama UMKM di seluruh tanah air.
Ketua Umum HIPMI Akbar Himawan Buchari, yang juga merupakan inisiator Hari Kewirausahaan Nasional, berharap momentum ini menjadi pemacu semangat bagi pengusaha muda untuk berkembang. “Mudah-mudahan Hari Kewirausahaan yang diperingati pertama ini menjadi semangat kita agar teman-teman bisa mendoktrin kader HIPMI di seluruh Indonesia mau jadi pengusaha, berkembang dan tumbuh bersama dan pemerintah hadir memfasilitasi untuk tumbuh, berkembang dan eksis di dunia usaha,” kata Akbar.