keepgray.com – Satria Johanda alias Wanda (25) tega membunuh dan memutilasi seorang wanita di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Pria tersebut telah ditangkap polisi dan sedang menjalani pemeriksaan intensif.
Kasus ini bermula dari penemuan mayat tanpa kaki dan kepala di sekitar Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Potongan kaki dan kepala korban kemudian ditemukan di lokasi yang berbeda. Kepala korban ditemukan di TPI Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, sekitar 6 kilometer dari lokasi penemuan tubuh.
Warga yang kehilangan anggota keluarga mendatangi RS Bhayangkara Padang untuk mengecek mayat tersebut. Mereka mengaku kehilangan Septia Adinda (25). Keluarga dan teman-teman Septia histeris setelah melihat jasad korban dan mengenali ciri-cirinya, salah satunya cincin yang terpasang di jari potongan tangan.
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengkonfirmasi identitas korban sebagai Septia Adinda. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Septia dihabisi di sebuah kebun di Korong Kapalo Banda, Nagari Seibuluah, Batang Anai, pada Minggu (15/6/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Sebelum kejadian, Septia sempat berkomunikasi dengan temannya mengenai rencana pengajuan pinjaman uang ke bank sebesar Rp 20 juta.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan bahwa tersangka SJ mengakui telah memutilasi korban menjadi 10 bagian karena masalah utang. Korban disebut meminjam uang kepada pelaku dan pelaku gelap mata saat menagihnya. Polisi juga mengungkap bahwa pelaku dan korban saling mengenal.
Selain kasus mutilasi ini, Satria Johanda ternyata juga pernah membunuh dua orang gadis pada tahun 2024. Jasad kedua korban tersebut dimasukkan ke dalam sebuah sumur. Kedua korban pembunuhan sebelumnya diketahui bernama Siska Oktavia Rusdi alias Cika (23) dan Adek Gustiana (24). Ketiga korban berstatus sebagai mahasiswi di sebuah kampus swasta di Kota Padang.
