Tawuran di Jatinegara Renggut Nyawa Remaja

keepgray.com – Kasus tawuran kembali merenggut nyawa seorang remaja di Jatinegara, Jakarta Timur. Seorang remaja berusia 18 tahun berinisial A tewas akibat luka bacok dalam peristiwa yang terjadi di Cipinang Cempedak pada Minggu (22/6) dini hari.

Kapolsek Jatinegara, Kompol Samsono, menjelaskan bahwa laporan mengenai tawuran tersebut diterima pada pukul 03.45 WIB. Petugas yang tiba di lokasi menemukan bercak darah di dekat pintu masuk Tol Kebon Nanas. Setelah melakukan pengecekan di RS Premier Jatinegara, polisi mendapati korban dengan sejumlah luka bacok di tubuhnya, termasuk di leher, tangan, jari tangan, dan jari kaki. Korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 02.35 WIB.

Dua orang yang mengantar korban ke rumah sakit telah diamankan oleh Polsek Jatinegara untuk dimintai keterangan terkait kasus ini. Polisi masih terus melakukan penyelidikan. Pihak keluarga korban telah membuat surat pernyataan tidak akan melakukan autopsi dan tidak akan menuntut pihak manapun.

Tawuran di Jakarta masih menjadi masalah yang sering terjadi dan menimbulkan korban. Pada Senin (9/6) dini hari, seorang pria berusia 24 tahun tewas akibat tawuran di Jalan Raya Kampung Tengah, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Tawuran tersebut melibatkan penggunaan senjata tajam dan bom molotov. Selain itu, seorang remaja berusia 15 tahun juga menjadi korban luka dalam tawuran di Radio Dalam, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Sabtu (14/6). Pada Jumat (20/6), tawuran antarwarga juga terjadi di Jalan Saharjo, Jakarta Selatan, menyebabkan satu orang terluka di kepala.

Berbagai upaya pencegahan terus dilakukan oleh warga dan petugas kepolisian, termasuk patroli, penindakan, dan penyuluhan. Tim Patroli Perintis Presisi Satuan Samapta Polres Metro Jakarta Pusat menggagalkan aksi tawuran di Jalan Kwitang, Senen, Jakarta Pusat pada Jumat (20/6) dini hari dan mengamankan tiga orang beserta barang bukti senjata tajam dan rakitan. Sebelumnya, 17 remaja juga ditangkap di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat karena diduga hendak melakukan tawuran.