keepgray.com – Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, menekankan pentingnya Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang transparan, akuntabel, dan adil bagi seluruh masyarakat. Penegasan ini disampaikan menjelang pelaksanaan SPMB jenjang SD, SMP, dan SMA yang akan dimulai Juni 2025.
Lestari, dalam keterangannya pada Selasa (17/6/2025), berharap penyelenggaraan SPMB tahun ini dapat lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Harapan ini muncul seiring dengan temuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengungkapkan bahwa permasalahan dan kerawanan korupsi masih terjadi dalam pelayanan publik di sektor pendidikan. KPK menyoroti adanya potensi penyuapan, pemerasan, atau gratifikasi dalam penerimaan peserta didik baru, yang disebabkan oleh kurangnya transparansi kuota dan persyaratan.
“Sejumlah indikasi korupsi yang menjadi catatan dari KPK itu harus menjadi perhatian serius para penyelenggara penerimaan murid baru, dengan menjalankan SPMB yang lebih transparan dan adil bagi masyarakat,” ujar Lestari.
Lebih lanjut, Lestari menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya mempermudah akses pendidikan bagi seluruh masyarakat melalui berbagai cara. Penerapan SPMB yang adil dan transparan adalah bagian dari komitmen pemerintah tersebut. Ia juga berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah dapat menerapkan sistem pengawasan yang efektif untuk mencegah penyimpangan dalam pelaksanaan SPMB.
“Harapannya, SPMB yang dijalankan di sejumlah daerah tahun ini mampu mendorong terwujudnya kemudahan akses layanan pendidikan bagi setiap anak bangsa,” pungkasnya.