Saham Boeing Turun Usai Insiden Air India

keepgray.com – Saham produsen pesawat asal Amerika Serikat, Boeing, mengalami penurunan tajam hingga 8 persen dalam perdagangan pra-pasar di AS pada Kamis (12/6) waktu setempat, setelah sebuah pesawat milik Air India dilaporkan jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Bandara Ahmedabad, India.

Menurut situs pelacakan penerbangan Flightradar24, pesawat yang mengalami kecelakaan adalah Boeing 787-8 Dreamliner, salah satu jenis pesawat penumpang modern yang masih aktif beroperasi di berbagai maskapai dunia. Air India menyatakan pesawat yang membawa 242 penumpang itu sedang dalam penerbangan menuju Bandara Gatwick di Inggris. Namun, kepolisian India menyatakan pesawat tersebut jatuh di wilayah sipil dekat bandara.

Hingga saat ini, belum ada konfirmasi mengenai korban jiwa dalam insiden tersebut. Penyebab kecelakaan masih belum diketahui. Boeing menyatakan telah mengetahui laporan awal kecelakaan dan sedang mengumpulkan informasi lebih lanjut.

Sebagai dampak langsung dari kabar kecelakaan tersebut, saham Boeing tercatat turun hingga US$196,52 atau setara Rp3,1 juta (asumsi kurs Rp16.213 per dolar AS) dalam perdagangan pra-pasar.

Analis pasar dari IG Group, Chris Beauchamp, menilai penurunan saham ini merupakan reaksi spontan pasar terhadap insiden dan mencerminkan kekhawatiran yang kembali muncul terkait masalah keselamatan Boeing yang sempat menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir. “Ini adalah reaksi spontan terhadap insiden tersebut, dan muncul kembali kekhawatiran terkait masalah yang pernah menimpa pesawat-pesawat Boeing dan perusahaan itu sendiri dalam beberapa tahun terakhir,” ujar Beauchamp, melansir The Indian Express.