keepgray.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup pada level Rp16.296 per dolar AS pada Rabu (28/5) sore, menjelang libur panjang Kenaikan Yesus Kristus. Mata uang Garuda mengalami penurunan sebesar 9 poin atau 0,06 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.
Kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), menempatkan rupiah pada posisi Rp16.300 per dolar AS dalam perdagangan sore ini.
Mayoritas mata uang Asia mengalami penguatan. Baht Thailand naik 0,16 persen, yuan China naik 0,05 persen, peso Filipina naik 0,01 persen, dan ringgit Malaysia menguat 0,08 persen.
Sementara itu, mata uang negara-negara mayoritas juga menguat. Poundsterling Inggris naik 0,12 persen, euro Eropa turun 0,07 persen, dan franc Swiss naik 0,10 persen.
Analis pasar keuangan, Lukman Leong, menjelaskan bahwa rupiah ditutup melemah tipis terhadap dolar AS, yang menguat karena beberapa data ekonomi AS yang lebih baik dari perkiraan.
“Investor cenderung masih wait and see, mengantisipasi hasil konkret dari perundingan tarif AS,” ujarnya kepada CNNIndonesia.com.