Puan: Diaspora AS, Eratkan ‘Kita Indonesia’

keepgray.com – Ketua DPR RI, Puan Maharani, menekankan pentingnya prinsip ‘Kita Indonesia’ bagi warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di luar negeri. Hal ini disampaikan saat berdialog dengan diaspora Indonesia di San Francisco, California, Amerika Serikat.

Puan mengapresiasi kehadiran perwakilan mahasiswa, komunitas agama, dan komunitas pecinta wastra Nusantara dalam acara tersebut. Ia menyatakan bahwa kehadiran mereka menunjukkan identitas Indonesia yang tetap melekat meski tinggal di luar negeri.

“Ini menunjukkan bahwa kita adalah Indonesia. Kita adalah keluarga besar yang meskipun tinggal di luar namun menunjukkan bahwa masih ada kita. Ini juga mencerminkan bahwa di manapun kita berada, jangan pernah melupakan akar kita sebagai orang Indonesia,” ujar Puan dalam keterangan tertulis, Senin (16/6/2025).

Pertemuan dengan diaspora Indonesia tersebut berlangsung dalam jamuan makan malam yang diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) San Francisco pada Sabtu (14/6) malam waktu setempat.

Dalam kesempatan tersebut, Puan didampingi oleh sejumlah anggota DPR RI, termasuk Ketua Komisi V Lasarus, Wakil Ketua Komisi VII Evita Nursanty, Wakil Ketua Komisi IX Charles Honoris, Wakil Ketua Komisi X Maria Yohana Esti Wijayati, Wakil Ketua Komisi XI Dolfie O.F.P, dan Anggota Komisi VI Mufti Anam, serta Walikota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti.

Puan juga menyinggung tantangan situasi global, seperti perang di sejumlah negara dan gejolak ekonomi dunia, yang berpotensi memengaruhi Indonesia. Ia menekankan pentingnya persatuan dan jati diri sebagai orang Indonesia untuk menghadapi tantangan tersebut.

“Jangan sampai hal itu kemudian nantinya berpengaruh pada kita, khususnya pada negara kita di Indonesia. Dan itu hanya bisa terjadi kalau kita itu selalu bersatu, kalau kita itu selalu bersama-sama, dan selalu mengutamakan jati diri kita sebagai orang Indonesia,” tegasnya.

Dengan populasi 280 juta jiwa dan 17 ribu pulau, Puan menyebut Indonesia sebagai negara besar yang masih menghadapi berbagai dinamika. Ia menekankan bahwa persatuan adalah kunci agar Indonesia dipandang sebagai negara yang besar dan kuat.

Puan juga menyampaikan bahwa situasi di Indonesia masih relatif baik dibandingkan negara lain, meski tetap perlu berhati-hati terhadap dampak gejolak global. DPR RI, menurutnya, berupaya menjaga situasi politik agar tidak merugikan rakyat.

DPR RI juga akan terus mengawal program-program pemerintah, termasuk kebijakan efisiensi anggaran Presiden Prabowo Subianto. Saat ini, DPR bersama pemerintah sedang mematangkan penyusunan anggaran negara untuk tahun 2026.

Dalam dialog dengan masyarakat Indonesia di California, Puan menyoroti potensi-potensi yang dapat dimanfaatkan oleh Indonesia, termasuk peran anak muda Indonesia yang belajar di AS. Ia juga menekankan perlunya mitigasi atas kebijakan AS terhadap pekerja ilegal.

Selain berdialog dengan diaspora, Puan juga menjadi keynote speaker dalam Konferensi Internasional di California State University (CSU), Sacramento, dan mengunjungi Markas Besar Meta serta Kantor Pusat Google di California.