Prabowo ‘Nyontek’ Temasek, Bangun Danantara

keepgray.com – Presiden Prabowo Subianto mengakui bahwa pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) terinspirasi dari Temasek Holdings, badan investasi milik Singapura.

Prabowo mengungkapkan hal ini kepada Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong beberapa bulan lalu. Ia menyatakan bahwa Danantara dirancang dengan model yang serupa dengan Temasek.

“Prestasi lain Singapura yang kami tiru dengan bangga adalah badan pengelola investasi yang Anda miliki, Temasek. Beberapa bulan lalu, kami memulai badan pengelola investasi kami sendiri yang kami sebut Danantara,” kata Prabowo dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong di Singapura, Senin (16/6).

Prabowo menjelaskan bahwa nama Danantara memiliki arti energi masa depan Indonesia. Lembaga ini akan bertugas mengelola investasi demi kepentingan masa depan bangsa.

Ia berharap Danantara dapat menjalin kerja sama erat dengan Temasek, terutama dalam sektor energi baru terbarukan (EBT).

“Kami menanti kerja sama erat antara Temasek dan Danantara di berbagai sektor, terutama sektor energi baru terbarukan, kawasan ekonomi khusus, dan pembangunan Batam, Bintan, dan Karimun dalam sektor energi rendah karbon dan infrastruktur penting,” ujar Prabowo.

Dalam kesempatan yang sama, Perdana Menteri Wong tidak secara spesifik membahas Danantara, namun ia menyampaikan komitmen untuk terus mendorong kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara.

“Singapura telah menjadi sumber utama investasi asing Indonesia selama lebih dari satu dekade. Dan tahun lalu, Singapura menyumbang lebih dari sepertiga dari semua investasi asing yang terealisasi ke Indonesia,” kata Wong.

Wong menambahkan bahwa hal ini mencerminkan kepercayaan Singapura terhadap ekonomi Indonesia serta potensi dan kekuatannya.