keepgray.com – Polisi telah mengungkap modus operandi seorang pria berinisial M (62), tabib pengobatan alternatif di Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat, yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap sejumlah pasien wanitanya. Pelaku berdalih bahwa tubuh korban perlu ‘dibersihkan’ sebelum melancarkan aksinya.
Menurut Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, pelaku meyakinkan korban bahwa ada sesuatu yang harus dikeluarkan dari dalam tubuh mereka. “Pelaku mengatakan bahwa dari korban ada yang perlu ‘dibersihkan’ dari dalam tubuhnya. Makannya diarahkan ke saung, baru diarahkan duduk di baru pelaku melakukan aksinya,” ujar Kompol Binsar saat dihubungi pada Selasa (27/5/2025).
Korban pertama yang melaporkan insiden ini diketahui datang ke tempat praktik M untuk berkonsultasi mengenai pengobatan ibunya. Namun, alih-alih menerima pengobatan, korban justru mengalami pelecehan. Penyelidikan awal yang dilakukan pihak kepolisian mengungkapkan bahwa tidak hanya satu, melainkan ada lima wanita lain yang juga menjadi korban pelecehan oleh tabib tersebut dengan modus yang sama. “Jadi ada 5 saksi yang pernah menjadi korban dan memberikan keterangan di LP yang kita lakukan penyidikan,” imbuh Kompol Binsar.
Saat ini, tabib M telah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Ia telah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung dilakukan penahanan. Pelaku kini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Metro Bekasi Kota untuk proses hukum lebih lanjut. “Pelaku sudah kita tetapkan tersangka dan kita lakukan penahanan. Sudah ditangkap,” pungkas Kompol Binsar.
