keepgray.com – Miliarder teknologi Elon Musk menyatakan bahwa mantan Presiden Donald Trump akan mengalami kekalahan dalam pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) tahun 2024 tanpa dukungan darinya. Musk juga mengisyaratkan kemungkinan perlunya pembentukan partai politik baru di negara tersebut.
“Tanpa saya, Trump akan kalah dalam pemilihan, Demokrat akan menguasai DPR dan Republik akan berada di posisi 51-49 di Senat,” tulis Musk di akun X miliknya, seperti dikutip Anadolu. “Sungguh tidak tahu terima kasih.”
Musk kemudian membuat jajak pendapat di platform X, menanyakan kepada lebih dari 220 juta pengikutnya apakah sudah waktunya untuk membentuk partai politik baru di AS. Hasil sementara jajak pendapat menunjukkan bahwa lebih dari 84% responden mendukung ide tersebut.
Komentar dan jajak pendapat ini menandai peningkatan ketegangan antara Musk dan Trump, yang sebelumnya merupakan sekutu politik dekat. Hubungan keduanya merenggang setelah Musk meninggalkan Gedung Putih, tempat ia memimpin upaya pemangkasan pemerintahan Trump.
Trump sebelumnya mengungkapkan kekecewaannya terhadap Musk di tengah kampanye miliarder tersebut yang menentang pengeluaran dan tagihan pajak yang menjadi ciri khas masa kepresidenan Trump.
Trump menduga bahwa kritik Musk terhadap “RUU yang besar dan indah” mungkin didasari oleh kecemburuan. “Saya pikir ia merindukan tempat itu. Saya pikir ia keluar sana dan tiba-tiba ia tidak berada di Ruang Oval yang indah ini,” ujarnya.
