keepgray.com – Program Murur dan Safari Wukuf Lansia Khusus bagi jemaah haji Indonesia tahun 2025 tidak dikenakan biaya. Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muchlis M Hanafi, menegaskan bahwa kedua program tersebut sepenuhnya gratis.
Muchlis mengimbau jemaah haji untuk waspada dan segera melaporkan jika ada pihak yang meminta bayaran terkait program ini. “Jika ada oknum yang memungut biaya kepada jemaah karena ikut Murur atau Safari Wukuf Lansia Khusus, segera laporkan ke Kawal Haji atau ke WA/Call Center di nomor +966 50 350 0017,” ujarnya, seperti dikutip dari laman Kemenag pada Rabu (4/6/2025).
Program Murur adalah mekanisme pergerakan jemaah dari Arafah yang hanya melintas di Muzdalifah untuk mabit (bermalam) tanpa turun dari bus, lalu melanjutkan perjalanan ke Mina. Program ini diperuntukkan bagi jemaah haji berisiko tinggi, termasuk lansia, penyandang disabilitas, jemaah obesitas, pengguna kursi roda, jemaah dengan kondisi kesehatan tertentu, serta pendamping yang ditugaskan oleh ketua kloter. Menurut Muchlis, tahun ini program Murur diikuti oleh lebih dari 59 ribu jemaah yang sudah terdaftar.
Selain Murur, PPIH juga menjalankan program Safari Wukuf Lansia Khusus. Program ini dirancang untuk memfasilitasi jemaah lansia dan disabilitas agar tetap dapat melaksanakan wukuf di Arafah, meskipun dalam waktu yang terbatas. Jemaah diberangkatkan ke Arafah menggunakan bus khusus menjelang waktu Zuhur dan tetap berada di dalam bus selama wukuf berlangsung. Setelah prosesi wukuf selesai, mereka langsung kembali ke hotel transit yang telah disiapkan. Program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan Haji Ramah Lansia, dengan mengutamakan keselamatan dan kenyamanan jemaah.
