KAAN: Spek Jet Tempur Turki yang Dibeli RI

keepgray.com – Indonesia baru saja mengakuisisi jet tempur generasi 5.0 KAAN buatan Turkish Aerospace Industries, yang memiliki kemampuan manuver tinggi dalam pertempuran udara.

Pembelian ini direalisasikan melalui nota kesepahaman (MoU) kerja sama antara Kementerian Pertahanan RI dan Sekretariat Industri Pertahanan Turki (Savunma Sanayii Baskanligi/SSB). Penandatanganan MoU tersebut dilakukan pada hari pertama Indo Defence Expo & Forum di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, pada Rabu (11/6/2025).

KAAN merupakan jet tempur pertama yang sepenuhnya diproduksi di Turki oleh industri pertahanan dalam negeri. Turkish Aerospace Industries menjelaskan bahwa KAAN memiliki kemampuan generasi ke-5, termasuk kemampuan siluman (stealth), daya manuver tinggi, kemampuan supercruise, tingkat visibilitas radar rendah, arsitektur avionic yang mudah diadaptasi, peningkatan kesadaran situasional, penargetan presisi, dan interoperabilitas.

Secara spesifikasi, KAAN memiliki kecepatan maksimum 1,8 Mach, ketinggian terbang (service ceiling) hingga 55.000 kaki, batasan G +9g/-3,5g, ruang senjata internal, kemampuan supercruise, pengurangan tanda radar, profil multi-misi, kemampuan pertempuran udara (air-to-air combat), dan kemampuan pertempuran udara ke darat.

Pembangunan KAAN dimulai sejak Juni 2019, dengan produksi prototipe pertama pada Maret 2022. Dalam periode tujuh bulan dari Mei hingga November 2022, komponen-komponen pesawat berhasil dibuat, dan perakitan akhir dilakukan pada November 2022. Pengujian sistem intensif dilakukan pada Desember 2022, dan pada Januari 2023, prototipe pertama KAAN diperkenalkan kepada publik.

Menurut Turkish Aerospace Industries, KAAN mampu menggunakan seluruh rudal dan amunisi yang diproduksi di Turki untuk menghadapi ancaman di udara maupun dari udara ke darat.

Dalam kesempatan yang sama, PT Dirgantara Indonesia dan Turkish Aerospace Industries juga menandatangani dokumen kerangka kerja sama (FA) terkait KAAN.

MoU pengadaan KAAN ditandatangani oleh Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin dan Presiden SSB Turki Prof. Haluk Gorgun, disaksikan oleh Presiden Prabowo yang didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Presiden Prabowo secara resmi membuka Indo Defence Expo & Forum di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, yang berlangsung dari 11 hingga 14 Juni 2025.

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin melaporkan bahwa Indo Defence diikuti oleh 1.180 peserta, terdiri dari 659 perusahaan asing dari 42 negara sahabat dan 521 produsen dalam negeri.