keepgray.com – Seorang mantan jenderal dari pasukan Presiden Suriah Bashar Assad yang mencari perlindungan di Rusia mengungkapkan keinginannya untuk berintegrasi ke dalam masyarakat Rusia dan tidak berencana kembali ke Suriah. Dalam wawancaranya dengan media lokal 66.RU, mantan jenderal yang hanya dikenal dengan panggilan ‘Wolf’ ini berbicara dengan syarat anonim.
Wolf menceritakan pengalamannya selama penggulingan pemerintahan Assad pada bulan Desember. Ia menyaksikan banyak rekannya, termasuk komandan senior, meninggalkan posisi mereka secara massal selama serangan cepat oleh kelompok anti-pemerintah Islam di Suriah.
“Saya tidak bisa memahaminya. Itu pengkhianatan, tidak ada jalan lain,” ujar Wolf kepada wartawan Rusia, menggambarkan kekecewaannya terhadap tindakan rekan-rekannya saat itu.
