Jarak Muzdalifah-Mina Ditempuh Jemaah Haji

keepgray.com – Muzdalifah dan Mina merupakan lokasi penting bagi jemaah haji untuk melaksanakan serangkaian ibadah, termasuk mabit atau bermalam. Setelah wukuf di Arafah, jemaah haji bergerak menuju Muzdalifah, yang terletak dekat dengan Mina dan Arafah. Di Muzdalifah, jemaah bermalam sambil mengumpulkan kerikil yang akan digunakan untuk ibadah lempar jumrah di Mina.

Menurut laporan detikHikmah dari Tanah Suci, pergerakan jemaah dari Muzdalifah ke Mina untuk melaksanakan lempar jumrah menghadapi kendala. Ribuan jemaah terpaksa berjalan kaki akibat kemacetan parah dan minimnya armada transportasi. Banyak jemaah juga dilaporkan telantar.

Anggota Tim Pengawas Haji DPR RI, Muslim Ayub, menyampaikan keprihatinannya atas kejadian tersebut di Makkah, Jumat (6/6/2025). Ia menyatakan tidak ingin kejadian serupa terulang, merujuk pada video yang menunjukkan ibu-ibu lansia terlantar di Arafah tanpa tenda yang memadai.

Jarak antara Muzdalifah dan Mina diperkirakan sekitar 5 hingga 7 kilometer. Perjalanan umumnya ditempuh dengan bus, namun kondisi lalu lintas dan keterbatasan angkutan seringkali memaksa jemaah untuk berjalan kaki.

Asrama Haji Makassar mencatat bahwa total jarak yang harus ditempuh jemaah haji dengan berjalan kaki selama puncak ibadah haji mencapai sekitar 33,65 kilometer. Jumlah ini meliputi kegiatan lempar jumrah, tawaf, dan sa’i.

Dalam pelaksanaan lempar jumrah, jemaah melontarkan batu ke tiga tiang, yaitu umrah ula, wustha, dan aqabah. Jarak tenda-tenda jemaah di Mina ke lokasi lempar jumrah umumnya sekitar 4,5 kilometer sekali jalan, sehingga total menjadi 9 kilometer pulang pergi. Jika dilakukan selama tiga hari berturut-turut pada 11, 12, dan 13 Zulhijah, total jarak yang ditempuh mencapai sekitar 27 kilometer.

Saat melaksanakan tawaf, jemaah mengelilingi Ka’bah sebanyak 7 putaran. Dengan asumsi satu putaran berjarak sekitar 500 meter, total jarak tawaf adalah 3,5 kilometer. Tawaf wajib dilakukan saat tawaf ifadhah dan tawaf wada’, sehingga total jarak yang ditempuh menjadi 7 kilometer.

Sementara itu, saat melaksanakan sa’i antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak 7 kali, jemaah menempuh jarak 3,15 kilometer. Jarak antara Shafa dan Marwah adalah 450 meter, sehingga jika dikalikan tujuh menjadi 3.150 meter atau 3,15 kilometer.