Iran Sembunyikan Nuklir, Israel & AS Sulit Cari

keepgray.com – Seorang komandan senior Korp Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan bahwa material nuklir telah dipindahkan ke lokasi yang aman untuk mencegah potensi kehancuran. Pernyataan ini muncul dalam sebuah laporan yang dirilis oleh kelompok pakar keamanan di Amerika Serikat (AS).

Kelompok pakar tersebut menyatakan bahwa langkah Iran ini menghadirkan tantangan besar dalam upaya pencarian material nuklir Iran yang disembunyikan. Hal ini dipandang sebagai bagian dari strategi negosiasi Iran untuk mengakhiri serangan Israel dan kembali ke jalur diplomasi.

Institute for the Study of War (ISW) dan Critical Threats Project (CTP), dua kelompok pemikir pertahanan yang berbasis di AS, dalam penilaian bersama terbaru mereka mengenai perang antara Iran dan Israel, menyampaikan bahwa seorang komandan senior IRGC telah menyatakan pemindahan material nuklir ke lokasi yang aman untuk menghindari kehancuran.

ISW/CTP menyatakan bahwa dengan menyembunyikan material nuklir, Iran akan mempersulit upaya AS atau Israel untuk menghancurkannya. Mereka menambahkan bahwa pernyataan ini mungkin ditujukan untuk menginformasikan kepada pihak Barat bahwa menghancurkan seluruh material nuklir Iran akan memerlukan pencarian yang panjang, menantang, dan mungkin sia-sia untuk material yang tersembunyi, sehingga mendorong Barat untuk bernegosiasi dengan Iran.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar mengklaim bahwa Israel telah berhasil memundurkan program nuklir Iran. Dalam pernyataan yang dilaporkan oleh surat kabar Jerman Bild, Saar mengatakan bahwa menurut penilaian yang mereka dengar, Israel telah menunda setidaknya dua atau tiga tahun kemungkinan Iran memiliki bom nuklir.