Hamas Habisi 50 Mata-mata Israel di Gaza

keepgray.com – Hamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya menargetkan geng kriminal pimpinan Yasser Abu Shabab yang dipersenjatai Israel, dengan sayap militer Hamas, Brigade al-Qassam, dilaporkan telah membunuh 50 anggota geng kriminal tersebut. Geng Abu Shabab selama ini beroperasi di bawah perlindungan tentara Israel di wilayah timur Rafah, Gaza selatan.

Sumber keamanan Gaza mengonfirmasi bahwa para pejuang perlawanan Palestina terlibat dalam konfrontasi dengan anggota geng Abu Shabab pada Selasa malam. Pertempuran meningkat hingga pesawat nirawak Israel dikerahkan untuk membantu para pemimpin geng tersebut.

Menurut laporan Palestine Chronicle, sedikitnya 50 anggota geng kriminal itu telah dibunuh oleh pasukan Brigade al-Qassam.

Sumber keamanan Palestina mengatakan kepada Al-Jazeera bahwa Abu Shabab dan wakilnya, Ghassan Al-Dahini, memiliki catatan kriminal yang panjang. Geng tersebut dilaporkan direkrut dan dipersenjatai oleh pasukan pendudukan Israel pada akhir tahun 2024, dan memperoleh tempat berlindung yang aman di wilayah yang dikuasai Israel di tenggara Rafah.

Kelompok bersenjata tersebut bercokol di dekat persimpangan Kerem Shalom, titik masuk utama bantuan kemanusiaan ke Gaza. Dari lokasi strategis ini, geng tersebut dilaporkan mencegat konvoi kemanusiaan, menjual kembali barang curian kepada warga sipil, dan menggunakan hasil penjualannya untuk memperluas jaringan rekrutannya.

Menurut sumber yang sama, tentara Israel secara langsung mengawasi persenjataan dan rehabilitasi Abu Shabab, yang menyebut dirinya sebagai pemimpin dari apa yang disebut “Pasukan Populer”. Dia sekarang memimpin kelompok yang memblokir konvoi bantuan dan menyerang warga sipil di dekat persimpangan Karam Abu Salem (Kerem Shalom).