B-2 Terbang: AS Siap Bombardir Iran?

keepgray.com – Enam pesawat pengebom siluman B-2 milik Amerika Serikat (AS) lepas landas dari Pangkalan Angkatan Udara Whiteman di Missouri pada hari Sabtu, memicu spekulasi di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan Iran serta potensi keterlibatan AS dalam konflik antara Israel dan Iran.

Menurut seorang pejabat di Washington, keenam pesawat tersebut tampaknya sedang menuju Pangkalan Angkatan Udara AS di Guam. Belum dapat dipastikan apakah pergerakan pesawat-pesawat yang memiliki kemampuan untuk membawa bom “Bunker Buster” GBU-57, yang dirancang untuk menghancurkan fasilitas nuklir bawah tanah seperti Fordow di Iran, terkait langsung dengan meningkatnya ketegangan antara Teheran dan Tel Aviv.

Fox News melaporkan bahwa setelah lepas landas dari Missouri, pesawat-pesawat pengebom B-2 tersebut melakukan pengisian bahan bakar di udara. Hal ini mengindikasikan bahwa pesawat-pesawat tersebut lepas landas tanpa tangki bahan bakar penuh karena membawa muatan berat, yang kemungkinan adalah bom “Bunker Buster”.

Setiap pesawat B-2 mampu membawa dua bom “Bunker Buster” seberat 15 ton, sebuah senjata yang secara eksklusif dimiliki oleh AS. Para ahli berpendapat bahwa senjata ini dapat menjadi aset penting dalam menargetkan situs nuklir Iran yang paling dijaga ketat, Fordow, yang terletak jauh di bawah tanah di sebuah gunung.