keepgray.com – Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, menyampaikan pidato kunci dalam acara Sustainability Talk Sekolah Ilmu Lingkungan UI yang berkolaborasi dengan Emil Salim Institute, memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan ulang tahun Prof. Emil Salim ke-95.
Dalam pidatonya, Eddy menyoroti tantangan Indonesia dalam menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan percepatan transisi energi. Ia menekankan perlunya memikirkan industrialisasi dan upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi, namun juga mewujudkan ketahanan cadangan, industri, dan alam.
Eddy mengapresiasi komitmen Presiden Prabowo yang mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) empat perusahaan yang tidak memiliki Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) dan beroperasi di kawasan Geopark Raja Ampat. Menurutnya, langkah ini merupakan respons terhadap masukan masyarakat dan terobosan penting untuk menyelamatkan Raja Ampat. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Menteri ESDM Bahlil Lahadalia atas penegakan hukum di lapangan.
Di hadapan guru besar, dosen, dan mahasiswa Sekolah Ilmu Lingkungan UI, Eddy mengajak untuk berkolaborasi dengan MPR dalam mencegah dampak krisis iklim. Ia menjelaskan bahwa tugas anggota MPR adalah melaksanakan amanat konstitusi, khususnya Pasal 28H ayat 1 UUD 1945 yang menjamin hak rakyat Indonesia atas lingkungan hidup yang sehat, serta Pasal 33 ayat 4 yang menekankan pembangunan ekonomi berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Eddy mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam menyelamatkan lingkungan.