keepgray.com – Presiden Prabowo Subianto melontarkan candaan saat memberikan sambutan dalam peresmian Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan (Unhan). Dalam kesempatan tersebut, Prabowo berkelakar bahwa seharusnya ia menyapa Kapolri terlebih dahulu sebelum Panglima TNI.
Candaan ini muncul saat Prabowo menyapa para tamu undangan yang hadir. Setelah menyapa anggota Kabinet Merah Putih, Prabowo melanjutkan dengan menyapa Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ia kemudian menyatakan bahwa urutan sapaan seharusnya Kapolri terlebih dahulu, baru kemudian Panglima TNI.
“Panglima TNI yang saya hormati, Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Kepala Kepolisian Republik Indonesia yang saya hormati Jenderal Listyo Sigit Prabowo,” ujarnya.
Prabowo kemudian menjelaskan bahwa nama belakang Kapolri dan Panglima TNI merupakan gabungan dari namanya, yaitu Prabowo dan Subiyanto. “Harusnya Kapolri dulu baru panglima yang saya sebut, sesuai urutan nama,” kata Prabowo yang disambut tawa para tamu undangan.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto meresmikan Kampus Bhinneka Tunggal Ika Universitas Pertahanan (Unhan). Dalam peresmian ini, Prabowo didampingi oleh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin.
Prabowo menekankan pentingnya pendidikan dan berharap Unhan dapat menciptakan pemimpin tidak hanya di bidang pertahanan, tetapi juga untuk bangsa. Ia mencontohkan United States Military Academy sebagai lembaga yang bertujuan menciptakan pemimpin untuk bangsa, bukan hanya untuk militer.
Acara peresmian ini juga dihadiri oleh para duta besar, perwira tinggi dari negara sahabat, serta rektor dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta.