Apresiasi DPR: Polri Sukses Panen Jagung 2,54 Juta Ton

keepgray.com – Wakil Ketua Komisi III DPR Rano Alfath mengapresiasi inisiatif Polri dalam panen raya serentak kuartal II yang menghasilkan 2,54 juta ton jagung, menyebut kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo visioner.

“Kami melihat inisiatif Kapolri Jenderal Listyo Sigit dalam mendukung agenda besar swasembada pangan menunjukkan bahwa Polri tidak hanya adaptif terhadap dinamika zaman, tapi juga memiliki kepekaan strategis terhadap kebutuhan bangsa,” ujar Rano kepada wartawan, Jumat (6/6/2025).

Rano mengatakan bahwa sikap yang dilakukan Polri bukan hanya upaya dalam penegakan hukum, melainkan juga mendukung swasembada pangan. Ia menilai pendekatan yang dilakukan Polri melampaui tugas-tugas konvensional penegakan hukum dan merupakan bentuk nyata dari kepemimpinan institusional yang visioner dan patriotik.

Legislator tersebut juga menyebut bahwa hasil panen Polri pada kuartal II tahun ini yang mencapai 2,5 juta ton patut diapresiasi. Ia menilai sistem di internal Polri bekerja dengan baik.

“Ini bukan semata angka, tapi cerminan dari sistem yang bekerja, mulai dari penggunaan bibit unggul, modernisasi pertanian sampai distribusi dan hilirisasi yang dirancang terintegritas,” katanya.

Rano menyinggung pernyataan Presiden Prabowo Subianto terkait swasembada pangan dan berharap transformasi yang dilakukan oleh Polri dapat ditingkatkan.

“Transformasi peran Polri seperti ini penting untuk terus diapresiasi dan diperkuat. Kita butuh pendekatan keamanan yang tidak hanya responsif terhadap masalah, tapi juga proaktif dalam menciptakan stabilitas jangka panjang. Kami akan terus dukung langkah-langkah Kapolri ke depan,” ungkapnya.

Diketahui, capaian panen raya kuartal II sebanyak 2,54 juta ton. Sementara panen raya kuartal I mencapai 118.975 ton pada lahan seluas 16.656 hektare. Pada kuartal II, dari 218,35 hektare lahan yang digarap, hasil panennya mencapai 9,3 ton per hektare, naik tajam dari 2 ton per hektare sebelum dikelola secara modern.

Sebagai informasi tambahan, Polri dan pemerintah telah memutuskan untuk mengekspor 1.200 ton jagung ke Sarawak, Malaysia, dengan pelepasan ekspor dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.