keepgray.com – Polisi telah mengungkap dalih di balik penyelenggaraan pesta seks sesama jenis laki-laki atau gay yang terjadi di sebuah hotel bintang empat di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Pelaku utama, DRH (33), kepada pihak berwenang mengaku menyewa kamar hotel tersebut dengan dalih untuk merayakan ulang tahun temannya.
Kapolsek Setiabudi Kompol Firman menjelaskan bahwa DRH, yang juga dikenal dengan alias K, memesan kamar hotel seharga Rp 1.179.750. “Pelaku DRH alias K mem-booking kamar hotel dengan alasan untuk perayaan ulang tahun temannya bernama D (laki-laki),” kata Kompol Firman kepada wartawan pada Selasa (27/5/2025).
Secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Setiabudi, AKP Sudarto, menambahkan bahwa para peserta pesta seks tersebut tidak dipungut biaya. Seluruh pengeluaran ditanggung oleh DRH sebagai penyelenggara. “Kalau masalah biaya, mereka tidak dikenakan biaya. Mereka memang pelaku sendiri yang menanggung semuanya,” ujar Sudarto. Ia juga menyebutkan bahwa para peserta hanya datang dengan membawa makanan untuk disantap bersama.
Kepada polisi, DRH mengaku baru pertama kali menggelar pesta seks semacam ini. Para pelaku dan peserta diketahui merupakan teman dari satu komunitas. “Mereka ada satu komunitas, satu kumpulan antara mereka-mereka ini. Namun pada saat ditanya, mereka tidak menggunakan grup WA. Memang dia ada komunitas mereka untuk sering berkumpul,” jelas Sudarto.
DRH, selaku penyelenggara, saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh pihak kepolisian. Sementara itu, delapan peserta lainnya yang turut diamankan dalam penggerebekan, yaitu WG (36), AS (33), A (33), DH (25), PSJ (39), DJ (29), ED (39), dan AS (41), telah diserahkan kembali kepada pihak keluarga masing-masing.
Pesta seks sesama jenis ini digerebek pada Sabtu, 24 Mei. Dari lokasi penggerebekan, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk gel pelumas dan alat kontrasepsi.
