Tetangga RI Tak Kirim Pasukan Jika China Serang Taiwan

keepgray.com – Australia tidak akan mengambil langkah pertama dalam pengerahan pasukan untuk konflik apa pun, demikian ditegaskan Menteri Industri Pertahanan Australia, Pat Conroy. Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap laporan yang menyebutkan bahwa Pentagon mendesak sekutu-sekutunya untuk memperjelas peran yang akan mereka mainkan jika Amerika Serikat dan China terlibat konflik terkait Taiwan.

Dalam wawancaranya dengan Australian Broadcasting Corporation, Conroy menekankan bahwa Australia memprioritaskan kedaulatannya dan menghindari pembahasan mengenai hal-hal yang bersifat hipotetis. Ia menegaskan bahwa keputusan mengenai pengerahan pasukan Australia dalam suatu konflik akan dibuat oleh pemerintah yang sedang berkuasa pada saat itu.

Sebelumnya, Financial Times melaporkan bahwa Elbridge Colby, mantan Wakil Menteri Pertahanan AS untuk Kebijakan, telah mendesak para pejabat pertahanan Australia dan Jepang untuk memberikan klarifikasi mengenai tindakan yang akan mereka ambil dalam skenario konflik Taiwan. Desakan ini muncul meskipun AS tidak memberikan jaminan penuh untuk membela Taiwan.

Colby melalui akun X (sebelumnya Twitter) menyatakan bahwa Departemen Pertahanan AS sedang menerapkan agenda “America First” yang digagas oleh Presiden Donald Trump dengan tujuan memulihkan pencegahan. Upaya ini mencakup mendesak sekutu-sekutu untuk meningkatkan anggaran pertahanan serta upaya lain yang berkaitan dengan pertahanan kolektif.

Sebagai informasi, China mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya dan tidak mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk menempatkan pulau tersebut di bawah kendalinya.