keepgray.com – Komplotan pencuri mobil pikap dan boks yang dikenal sebagai Marno cs telah beraksi sebanyak delapan kali di Kota Bogor. Para pelaku mengincar mobil yang diparkir di lokasi sepi.
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Aji Riznaldi, mengungkapkan bahwa pengembangan kasus ini mengungkap enam lokasi kejadian perkara (TKP) selain di Baranangsiang. Hal ini disampaikan di Polsek Bogor Timur pada Jumat (3/7/2025).
Selain di Baranangsiang, komplotan ini juga beraksi dua kali di Cimahpar, mencuri mobil pikap GranMax dan Traga. Mereka juga mencuri truk engkel atau L300 di Cibinong, Kabupaten Bogor, pikap GranMax di Ciluar, Kota Bogor, serta truk engkel dan pikap GranMax di Dramaga, Kabupaten Bogor.
Aji menjelaskan bahwa Marno cs beraksi secara acak, memilih mobil yang terparkir di lingkungan yang sepi sebagai target. Pihaknya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan.
“Kami menyarankan agar masyarakat menggunakan kunci ganda untuk mengamankan kendaraan. Sasaran pelaku adalah tempat-tempat yang sepi atau tanpa aktivitas masyarakat,” kata Aji.
Sebelumnya, polisi telah menangkap tiga anggota komplotan pencuri pikap, yaitu Marno (49), Heru Praska (52), dan Hasanudin Rizal (50). Salah satu pelaku ditembak di bagian kaki karena melakukan perlawanan saat penangkapan.