Rupiah Melemah ke Rp16.264 Sore

keepgray.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah pada Rabu (2/7) sore, berada di posisi Rp16.264 per dolar AS setelah mengalami penurunan sebesar 47 poin atau 0,29 persen.

Bank Indonesia (BI) mencatat kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) menunjukkan rupiah berada di level 16.236 per dolar AS.

Pelemahan juga terjadi pada sejumlah mata uang Asia lainnya. Ringgit Malaysia turun 0,64 persen, baht Thailand turun 0,03 persen, peso Filipina turun 0,06 persen, dan dolar Singapura juga mengalami penurunan sebesar 0,06 persen.

Mata uang negara-negara maju juga mengalami pelemahan. Euro Eropa naik 0,22 persen, poundsterling Inggris turun 0,20 persen, dan dolar Australia melemah 0,24 persen.

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong, menjelaskan bahwa pelemahan rupiah dan mata uang regional terhadap dolar AS disebabkan kekhawatiran menjelang tenggat waktu kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump. Kekhawatiran ini muncul terkait potensi penerapan tarif timbal balik pada 9 Juli, yang menurut Trump tidak akan ditunda lagi.

Ibrahim Assuaibi, seorang analis mata uang, memperkirakan bahwa pelemahan rupiah masih akan berlanjut pada perdagangan Kamis (3/7). Ia memprediksi mata uang rupiah akan fluktuatif namun ditutup melemah pada rentang Rp16.230-Rp16.300.