keepgray.com – Puncak peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang akan digelar di Monas, Jakarta Pusat, pada 1 Juli 2025 mendatang, membuat Polda Metro Jaya mengeluarkan imbauan agar perkantoran di sekitar kawasan Monas menerapkan sistem *work from home* (WFH) pada tanggal tersebut.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Komaruddin, melalui keterangan pers yang disampaikan Humas Polda Metro Jaya pada Senin (30/6/2025), menyampaikan bahwa Mabes Polri telah mengeluarkan surat imbauan agar sejumlah kantor menerapkan sistem WFH untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di pusat kota.
Komaruddin juga mengimbau masyarakat untuk menghindari kawasan Monas sejak dini hari dan tidak memaksakan diri melintas di jalur yang telah direkayasa. Ia menyarankan pengendara menghindari ruas-ruas jalan yang berpotensi padat seperti Sudirman-Thamrin, Tomang-Harmoni, Juanda-Veteran, Gunung Sahari, Tugu Tani, dan Cempaka Putih, serta menggunakan jalur alternatif atau transportasi publik.
“Kami mengimbau masyarakat untuk hindari ruas-ruas yang berpotensi padat, seperti Sudirman-Thamrin, Tomang-Harmoni, Juanda-Veteran, Gunung Sahari, Tugu Tani, dan Cempaka Putih. Gunakan jalur alternatif atau transportasi publik,” kata Komaruddin.
Komaruddin juga menekankan pentingnya kesabaran bagi para pengendara selama prosesi peringatan HUT Bhayangkara ke-79 berlangsung. Ia mengimbau agar pengendara tidak membunyikan klakson secara berlebihan karena hal tersebut tidak akan menyelesaikan masalah.
Polda Metro Jaya telah menyiapkan personel untuk mengawal puncak peringatan HUT ke-79 Bhayangkara. Sebanyak 5.888 personel akan dikerahkan untuk pengamanan dan pengaturan lalu lintas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa personel tersebut terdiri dari BKO Mabes Polri, TNI, dan Pemprov DKI sebanyak 505 personel, Satgasda Polda Metro Jaya sebanyak 3.597 personel, dan Satgasres polres jajaran sebanyak 1.786 personel.
Pengamanan akan disebar di beberapa titik, meliputi ring 1 di area tenda tamu VVIP dan VIP, UMKM, dan massa dengan total 1.451 personel. Ring 2, yang meliputi gerbang dan akses Monas, akan dijaga oleh 1.063 personel, termasuk di pintu Silang Monas, Jalan Merdeka Timur, Jalan Merdeka Barat, Jalan Merdeka Utara, dan Jalan Merdeka Selatan.
