Analisis SBY: Makna ‘5 Tokoh’ di Konflik Iran-Israel

keepgray.com – Partai Demokrat menjelaskan analisis Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengenai lima tokoh kuat penentu masa depan dunia di tengah konflik Iran-Israel. Partai tersebut menyatakan bahwa kelima tokoh ini memiliki peran penting dalam upaya mendamaikan situasi di Timur Tengah.

SBY sebelumnya menyampaikan analisisnya melalui akun X miliknya, di mana ia menyebutkan lima nama, yaitu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei, Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Presiden China Xi Jinping.

Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Herman Khaeron, menjelaskan bahwa pernyataan SBY tersebut menekankan perlunya pihak-pihak yang dapat menjembatani perdamaian. “Pak SBY kan sudah merilis tweet-nya. Jadi ya itulah konteks Demokrat bahwa ya harus ada pihak yang mendamaikan. Dan lima itu adalah orang-orang yang bisa mendamaikan situasi saat ini,” ujarnya kepada wartawan di DPP Demokrat, Rabu (25/6/2025).

Herman menambahkan bahwa kelima tokoh tersebut dinilai mampu membawa Iran dan Israel ke meja perundingan. Menurutnya, semua negara menginginkan perdamaian. “Saya kira tinggal ditangkap aja esensinya bahwa memang orang-orang kuat ini yang harus mendamaikan kedua negara ini. Nah kalau terlibat semua kan pada akhirnya nanti akan terjadi kekacauan dunia gitu. Oleh karena menurut saya kuncinya adalah kita harus menuju jalan damai,” imbuhnya.

SBY sebelumnya telah menyampaikan pandangannya mengenai perang yang semakin memanas antara Iran dan Israel. Ia memperingatkan bahwa dunia berada di ambang malapetaka jika konflik tersebut tidak terkendali. “Saat ini, situasi di Timur Tengah semakin berbahaya. Jika Perang Iran-Israel menjadi ‘out of control’, dunia benar-benar di ambang malapetaka,” tulis SBY di akun X-nya pada Kamis (19/6).

Berkaca pada situasi tersebut, SBY menekankan bahwa masa depan dunia kini berada di tangan lima pemimpin kuat yang memiliki keterkaitan langsung dengan konflik Iran-Israel. “Masa depan dunia, dari sisi perdamaian dan keamanan, ke depan ini akan ditentukan oleh lima orang kuat (strong men). Yang pertama dan kedua adalah Benjamin Netanyahu dan Ali Khamenei. Sedangkan yang ketiga, keempat, dan kelima (yang lebih kuat lagi) adalah Donald Trump, Vladimir Putin, dan Xi Jinping,” pungkas SBY.