BRI Terbitkan Social Bond Rp5 Triliun

keepgray.com – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mencatatkan kelebihan permintaan (oversubscription) hingga Rp6,57 triliun atau 1,31 kali dari target awal dalam penerbitan Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025 senilai Rp5 triliun.

Antusiasme investor yang tinggi ini dinilai sebagai cerminan kepercayaan yang kuat terhadap fundamental BRI dan komitmennya terhadap keuangan berkelanjutan. Obligasi ini merupakan bagian dari Program Penawaran Umum Berkelanjutan I dengan target penghimpunan dana sebesar Rp20 triliun, menjadikan BRI sebagai bank pertama di Indonesia yang menerbitkan Social Bond.

Penandatanganan Perjanjian Penerbitan Obligasi Berwawasan Sosial Berkelanjutan BRI Tahap 1 Tahun 2025 dilaksanakan di Kantor Pusat BRI Jakarta, dihadiri oleh Direktur Utama BRI Hery Gunardi, Direktur Treasury & International Banking BRI Farida Thamrin, Direktur Operations BRI Hakim Putratama, jajaran Direksi Joint Lead Underwriters, serta perwakilan Lembaga dan Profesi Penunjang penerbitan obligasi.

Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, menyatakan bahwa penerbitan Social Bond ini didorong oleh masih minimnya instrumen surat berharga berwawasan sosial di Indonesia. Hal ini sekaligus menjadi bukti nyata komitmen BRI untuk menjaga pendanaan yang berwawasan ESG (Environmental, Social, and Governance).

Penerbitan Social Bond ini bertujuan untuk memperkuat reputasi BRI sebagai lembaga keuangan yang bertanggung jawab secara sosial, serta mendukung strategi penguatan struktur pendanaan melalui diversifikasi sumber dana berbasis wholesale funding. Langkah ini juga merupakan strategi perseroan untuk memperluas akses terhadap pasar pendanaan yang lebih kompetitif dan berkelanjutan.

Obligasi Berwawasan Sosial BRI memperoleh peringkat idAAA (Triple A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO), mencerminkan prospek keuangan yang sangat stabil. Obligasi ini ditawarkan dalam tiga seri: Seri A dengan tenor 2 tahun dan tingkat bunga tetap 6,45% per tahun, Seri B dengan tenor 3 tahun dan tingkat bunga tetap 6,55% per tahun, serta Seri C dengan tenor 5 tahun dan tingkat bunga tetap 6,60% per tahun.

Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini akan dialokasikan secara eksklusif untuk pembiayaan kembali proyek-proyek sosial yang telah ada, meliputi layanan infrastruktur dasar yang terjangkau, akses terhadap layanan esensial, perumahan yang terjangkau, dan penciptaan lapangan kerja.

Selain itu, Social Bond juga akan dialokasikan untuk program pencegahan dan pengurangan pengangguran, termasuk pembiayaan UMKM, ketahanan pangan dan sistem pangan berkelanjutan, serta peningkatan dan pemberdayaan sosio-ekonomi.

Penerbitan Social Bond BRI dilakukan melalui skema Penawaran Umum Berkelanjutan dengan metode bookbuilding, melibatkan sejumlah Penjamin Pelaksana Emisi Efek terkemuka seperti PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk, PT Mandiri Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT Bahana Sekuritas. Penyusunan Social Framework dilakukan bersama ESG Coordinator Bank DBS Indonesia.

Obligasi ini akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan didaftarkan di KSEI. Pembayaran bunga obligasi akan dilakukan setiap 3 bulan sejak tanggal emisi, dan pembayaran pokok dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo.

Penerbitan Social Bond ini merupakan langkah lanjutan dari roadmap keberlanjutan BRI, serta membuktikan peran aktif BRI dalam mendukung penguatan inklusi sosial, pemerataan akses pembiayaan, dan pemberdayaan masyarakat di berbagai sektor.