IKN Fase 2 Dimulai, Lelang Akhir Juni

keepgray.com – Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) memasuki fase kedua dengan lelang pekerjaan yang dijadwalkan dimulai pada akhir Juni ini. Otorita IKN telah menggelar rapat prekonstruksi pada hari Jumat (20/6) sebagai tanda dimulainya kontrak pekerjaan fisik baru di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk kelancaran fase kedua pembangunan IKN. “Kita akan memulai pekerjaan fase kedua pembangunan IKN. Akhir bulan ini akan diumumkan pelelangan untuk pembangunan yang jauh lebih besar,” ujar Basuki di Kantor Kemenko 3 di Plaza Seremoni, IKN.

Basuki menekankan pentingnya standar tinggi dalam pembangunan IKN fase kedua, termasuk lalu lintas dan proyek pembangunan yang ramah lingkungan. Distribusi material di area KIPP IKN juga harus teratur agar tidak merusak infrastruktur yang telah dibangun. Selain itu, ia melarang truk *over dimension over loading* (ODOL) di jalan nasional IKN.

“Untuk pengangkutan material, tidak boleh ODOL. Disposal harus ditutup dengan terpal, dan sisa material harus dibersihkan dari lingkungan kerja,” tegas Basuki.

Pembangunan IKN dimulai pada tahun 2022, diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo dan disetujui oleh DPR melalui Undang-Undang IKN. Hingga akhir masa jabatan Jokowi, anggaran pembangunan IKN telah mencapai Rp89 triliun, dengan investasi swasta sebesar Rp58,41 triliun.

Pembangunan ibu kota negara baru ini dilanjutkan di era Presiden Prabowo Subianto. Pemerintah menyiapkan Rp48,8 triliun untuk pembangunan IKN hingga tahun 2029. Total investasi swasta di IKN saat ini telah meningkat menjadi Rp65,58 triliun.