keepgray.com – Seorang wisatawan domestik bernama Febrico mengalami kehilangan uang sebesar Rp 10 juta di dalam pesawat Garuda Indonesia saat berlibur ke Bali. Peristiwa ini diduga merupakan tindak pencurian.
Kuasa hukum Febrico, Edward, menjelaskan bahwa kliennya terbang menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 402, berangkat pada pukul 06.35 WIB. Febrico menempati kursi 31J sesuai dengan boarding pass dan meletakkan tasnya di dekat tempat duduk. Pesawat mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sekitar pukul 10.00 Wita.
“Klien kami keluar dari pesawat, kemudian menuju pintu kedatangan. Ternyata, karena adanya notifikasi dari Airpod yang dimilikinya, barulah diketahui tasnya tertinggal di dalam pesawat, tepatnya di bangku nomor 31J,” kata Edward.
Setelah menyadari tasnya tertinggal, Febrico segera melapor ke bagian lost and found di Bandara Ngurah Rai. Petugas kemudian membantu mengambil tas Febrico yang tertinggal di pesawat. Namun, setelah tas tersebut dikembalikan dan diperiksa, Febrico mendapati uang tunai sekitar Rp 10 juta telah hilang.
Menurut Edward, kejadian ini diperkirakan berlangsung antara pukul 10.00 hingga 11.30 Wita. Pihak maskapai Garuda Indonesia juga telah menghadirkan pramugara dari penerbangan terkait di ruang lost and found untuk memberikan keterangan.
