keepgray.com – Retret kepala daerah gelombang kedua akan segera dilaksanakan di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada pekan mendatang. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan bahwa sebanyak 87 kepala daerah dari seluruh Indonesia dijadwalkan untuk mengikuti kegiatan ini.
Bima Arya menjelaskan, dari 93 kepala daerah yang awalnya terdaftar, enam di antaranya mengajukan izin tidak dapat hadir karena alasan kesehatan. Hal ini disampaikan saat meninjau persiapan retret di IPDN Jatinangor pada Kamis (19/6/2025).
Menurut catatan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), peserta retret gelombang ini terdiri dari kepala daerah yang belum mengikuti retret sebelumnya, termasuk beberapa dari Bali. Selain itu, ada pula kepala daerah yang sebelumnya menghadapi gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) yang tidak berlanjut, serta mereka yang baru dilantik setelah proses Pemungutan Suara Ulang (PSU) selesai. Bima Arya menambahkan bahwa beberapa kepala daerah lain masih menunggu giliran untuk mengikuti retret karena proses PSU yang belum rampung, seperti yang terjadi di Barito Utara.
Acara retret akan dimulai dengan tes kesehatan bagi para kepala daerah pada Sabtu (21/6). Keesokan harinya, mereka akan berkumpul di kantor Kemendagri sebelum bertolak ke Jatinangor menggunakan kereta cepat.
Pembukaan resmi retret akan dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Senin (23/6). Acara ini juga akan dihadiri oleh para Menteri Koordinator (Menko) dan menteri lainnya, seperti yang dilakukan pada retret sebelumnya di Magelang. Retret dijadwalkan selesai pada Kamis (26/6) sore atau malam.