keepgray.com – Restoran Karen’s Diner di Islington, London, yang terkenal dengan konsep pelayanan kasar dan sarkastik, akan menutup operasionalnya pada akhir Juni 2025 karena masalah keuangan. Penutupan ini menandai berakhirnya merek tersebut di Inggris.
Restoran yang terletak di White Lion Street ini, yang beroperasi selama dua tahun dengan sistem waralaba, terpaksa mengakhiri bisnisnya karena kenaikan biaya operasional, termasuk kontribusi National Insurance dan tarif bisnis yang membuat keberlanjutan jangka panjang restoran menjadi tidak layak secara finansial.
“Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada manajer restoran dan seluruh tim atas kerja keras mereka menyajikan hiburan luar biasa setiap malam. Tidak banyak yang memahami betapa sulitnya mengelola restoran dan teater sekaligus dalam kondisi pasar yang sangat kompetitif,” kata juru bicara Karen’s Diner, seperti dikutip dari Times Series UK, Selasa (17/6).
Meskipun menutup lokasi permanen, Karen’s Diner berencana untuk tetap hadir melalui acara pop-up di sejumlah wilayah di Inggris selatan, mengikuti kesuksesan acara serupa di Romford tahun lalu. Karen’s Diner akan tetap melayani pelanggan di Islington hingga akhir bulan ini, beroperasi enam hari seminggu dan tutup setiap Senin.
Konsep Karen’s Diner pertama kali diluncurkan di Australia pada tahun 2021 dan menarik perhatian internasional karena pendekatan layanan pelanggan yang unik, di mana pelanggan selalu dianggap salah, sebagai bagian dari pengalaman teater yang dikombinasikan dengan makanan cepat saji.
Namun, bisnis Karen’s Diner mengalami kebangkrutan di negara asalnya dan penutupan di beberapa negara lain. Di Indonesia, Karen’s Diner membuka cabang di Jakarta pada Desember 2022, diikuti dengan pembukaan restoran di Bali. Sayangnya, bisnis mereka di Indonesia hanya bertahan singkat dan memutuskan untuk tutup pada November 2023.
