keepgray.com – Ustaz Abdullah Bahreisy telah mengabdikan diri selama 25 tahun sebagai pembimbing haji, sebuah perjalanan yang dimulai sejak tahun 1996 ketika ia pertama kali menunaikan ibadah haji bersama ibundanya melalui Aida Tourindo Wisata. Pengalaman pertamanya itu membuka jalan baginya untuk terus kembali ke Tanah Suci, setelah mendapat tawaran dari pimpinan Aida Tourindo Wisata, Husein Badeges, untuk menjadi pembimbing haji.
Sejak tahun 2001, Ustaz Abdullah secara konsisten membimbing jemaah haji dari Aida Tourindo Wisata, dengan jumlah jemaah yang pernah mencapai 200 orang dalam satu waktu. Baginya, setiap perjalanan haji memiliki cerita dan kesan mendalam yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.
“Pengalaman rohani ini sulit ya. Ada pengalaman-pengalaman yang nggak bisa kita ungkapkan, nggak semua orang bisa percaya karena memang sangat luar biasa,” ujar Ustaz Abdullah, yang lahir pada 1 Juni 1965, saat diwawancarai di Makkah, Arab Saudi, Kamis (12/6/2025).
Dalam perannya sebagai pembimbing haji, Ustaz Abdullah selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada jemaahnya. Ia menunjukkan kesabaran ekstra dalam menghadapi berbagai karakter jemaah, sebuah tugas yang dijalankannya dengan sukacita.
“Karena yang kita bawa ini manusia, dengan watak dan karakter masing-masing, dibutuhkan kesabaran yang sangat ekstra,” jelasnya.
Menurut Ustaz Abdullah, pelaksanaan ibadah haji saat ini jauh lebih nyaman dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, berkat perbaikan sistem dan fasilitas yang terus dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi.
“Dulu sistemnya lebih sulit. Kita bisa 6-7 jam di Jeddah. Orang yang nggak sabar bisa marah-marah dan kita harus meredam. Kita jelaskan bukan kita yang mengatur, diatur oleh maktab. Sekarang sudah jauh lebih baik perbaikannya. Sekarang sudah sangat-sangat enak,” kenang ustaz yang juga memiliki sekolah untuk anak-anak kurang mampu di Ampel, Surabaya.