keepgray.com – Tragedi menimpa penerbangan Air India AI171 pada Kamis lalu, ketika pesawat tersebut jatuh dan meledak di Ahmedabad, India, mengakibatkan 269 orang tewas, termasuk penumpang dan korban di darat. Pesawat Boeing Dreamliner yang membawa 242 orang ini jatuh di kampus sebuah perguruan tinggi kedokteran.
Penyebab pasti kecelakaan ini masih dalam penyelidikan. Insiden ini menjadi bencana penerbangan terburuk di India sejak tahun 1996.
Menurut laporan *New York Times* pada Jumat (13/6/2025), video yang telah diverifikasi menunjukkan pesawat lepas landas sebelum perlahan-lahan turun di atas bangunan, seolah meluncur, sebelum ledakan besar terjadi. Pesawat tersebut berada di udara kurang dari satu menit sebelum jatuh.
Air India mengonfirmasi bahwa 241 orang, semua kecuali satu orang di dalam pesawat, tewas. Seorang warga negara Inggris menjadi satu-satunya yang selamat.
Sebuah video yang beredar di media India memperlihatkan seorang pria dengan luka di wajah dan darah di bajunya berjalan tertatih-tatih menuju ambulans, mengklaim dirinya berasal dari pesawat.
Pria tersebut kemudian diidentifikasi sebagai Viswash Kumar Ramesh. Saudaranya, Nayan Ramesh, mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa Viswash sempat melakukan panggilan video dengan ayahnya dan mengatakan, “Pesawat kami jatuh—saya tidak tahu bagaimana saya bisa keluar, atau bagaimana saya selamat.”