keepgray.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Senin (26/5) sore, terkoreksi 25,80 poin atau minus 0,36 persen dari posisi penutupan sebelumnya. IHSG mengakhiri sesi di level 7.188.
Menurut data RTI Infokom, aktivitas investor mencatat total transaksi sebesar Rp13,88 triliun, dengan volume perdagangan mencapai 35,48 miliar saham. Pada penutupan bursa hari itu, 225 saham berhasil menguat, sementara 414 saham mengalami koreksi, dan 170 saham lainnya terpantau stagnan.
Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa dari 11 indeks sektoral yang ada, delapan di antaranya mengalami pelemahan. Sektor teknologi mencatat penurunan paling signifikan sebesar 2,67 persen. Di sisi lain, tiga sektor lainnya berhasil menguat, dengan sektor energi memimpin kenaikan sebesar 0,63 persen.
Pergerakan bursa saham global juga menunjukkan tren yang bervariasi. Di kawasan Asia, mayoritas indeks saham ditutup melemah. Indeks Hang Seng Composite di Hong Kong terkoreksi 1,35 persen, diikuti oleh indeks Shanghai Composite di China yang turun 0,05 persen, dan indeks Straits Times di Singapura yang melemah 0,13 persen. Namun, indeks Nikkei 225 di Jepang berhasil menguat 1,00 persen.
Bursa saham Eropa juga menunjukkan performa yang beragam. Indeks DAX di Jerman tercatat menguat 1,57 persen, sedangkan indeks FTSE 100 di Inggris mengalami penurunan tipis sebesar 0,24 persen.
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat kompak ditutup di zona merah. Indeks S&P 500 melemah 0,67 persen, dan indeks NASDAQ Composite turun 0,28 persen. Adapun indeks Dow Jones terpantau stagnan, tidak mengalami perubahan dari posisi penutupan sebelumnya.
